Grapho-therapy. Pernah dengar kata ini, nggak ? Mungkin sebagian dBlogger udah pada tahu apa maksud kata-kata ini. Ehmm..
grapho-therapy adalah terapi yang dilakukan untuk merubah kebiasaan dan kepribadian anak yang yang kurang baik dengan merubah cara anak dalam menulis. Berdasarkan penelitian, ternyata tulisan itu mencerminkan karakter si penulis loh.
Meski tafsiran dari tulisan tangan itu tidak 100 persen akurat, tapi tulisan tangan sangat berperan penting, terutama dalam bidang pendidikan dan perusahaan. Misalnya aja nih, seorang guru kan perlu banget buat tahu karakter anak didiknya. Selain dari kebiasaan sehari-hari, guru juga bisa mengenali karakter muridnya dari tulisan tangan mereka. Juga bagi perusahaan. Kita lihat aja banyak kok perusahaan yang memanfaatkan tulisan tangan dalam penerimaan pegawai baru dengan cara mencocokkan antara karakter si pelamar dengan bidang yang akan ditempatinya.
Sebenarnya nggak terlalu sulit kok untuk memahami bagaimana membaca karakter orang via tulisan. Bagi sobat yang nggak bisa menerka langsung, cukup pelajari aja tulisannya. Menurut Graphologi, seni membaca kepribadian orang melalui tulisan tangan, sedikitnya ada 6 hal yang harus diperhatikan dalam membaca karakter orang via tulisan. Diantaranya yaitu kita harus memperhatikan besar kecilnya tulisan, gaya tulisan, kemiringan tulisan, tekanan tulisan, bentuk huruf awal dan bentuk huruf akhir.
Tulisan yang berukuran kecil menunjukkan sifat pendiam, sering menyendiri tapi punya otak yang cemerlang dan pikirannya selalu ilmiah. Orang dengan tulisan seperti ini nalarnya logis. Tulisan tangan yang ditulis kecil-kecil tapi jelas mudah untuk dibaca menunjukkan penulisnya pandai, juga punya konsentrasi kuat, walau sayang tipe ini kadang suka sekali menonjolkan keilmuannya. Sedangkan jika tulisan tangan kecil dan susah membacanya berarti sang penulis adalah orang bertipe mandiri dalam hidupnya.
Tulisan tangan sedang, mengandung makna bahwa penulisnya adalah orang yang sangat terpaku kepada tradisi kuno, atau hal-hal yang bersifat formil modern. Jenis tulisan tangan yang besar menunjukkan besarnya ambisi seseorang namun murah hati dan selalu ingin dihargai oleh orang lain, di samping suka melebihkan omong-omongan yang kurang perlu.
Tulisan yang memiliki tekanan yang halus berarti pembawaannya tenang, tapi mudah atau tidaknya dibaca itu bukan persoalan. Sedangkan tulisan yang bekas tekanannya tercetak jelas di belakangnya menandakan penulisnya punya sifat kaku dan formal. Karenanya orang ini sulit untuk bisa cepat menyesuaikan diri dalam pergaulan, namun dia menganggap bersikap demikian penting baginya agar dihargai orang lain.
Banyak juga yang bilang kalo tulisan seseorang itu rapi, mulai dari huruf-hurufnya, spasi, dan tekanan tulisan, biasanya orang tersebut adalah orang yang ingin serba perfect, mulai dari penampilan hingga nilai sekolah juga. Tapi sobat dBoller jangan salah lho, banyak juga orang-orang yang punya segudang prestasi dan IQ nya diatas rata-rata, tulisannya sulit dibaca orang alias nggak teratur. Ehmm.. coba kita lihat juga tulisan para dokter yang lagi bikin resep. Orang-orang tertentu saja kan yang bisa membacanya ? Bener nggak ??
Bahkan menurut Dr. R.A Latifah, SpKj, Direktur RS Ernaldi Bahar Kota Palembang saat kita temui di ruang kerjanya nih, beliau mengatakan bahwa orang yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi biasanya menulisnya cepat dan sulit untuk dibaca. Hal ini dikarenakan menyesuaikan dengan cara berpikir mereka yang cepat. Jadi wajar khan, bila tulisan mereka jadi nggak karuan”, ungkapnya. Tulisan-tulisan dokter itu memang disengaja loh, lanjutnya. Apalagi kalo sedang menulis resep. Hal itu diindikasikan supaya nggak semua orang bisa membaca resep tersebut. Hanya orang tertentu saja. Nah sobat, percaya nggak percaya, tapi tulisan emang mencerminkan karakter seseorang loh. Bagaimana dengan tulisanmu ??